Perbandingan Oli Syntetic 0W20 VS 5W20, Sama Atau Berbeda ?

lksotomotif.com - Apakah ada perbedaan antara oli syntetic 0W20 dengan  5W20 ? banyak para pemilik kendaraan yang kurang memperhatikan kwalitas oli yang digunakan. Padahal, oli merupakan bahan yang sangat berpengaruh besar terhadap kinerja dan umur mesin. Untuk mengetahui perbedaan diantara keduanya, simak artikel dibawah ini. 

Arti Angka 0W20 vs 5W20 Pada Oli 

Baik oli  0W20 maupun 5W20 adalah oli sintetis dengan viskositas rendah dan berkualitas tinggi yang dapat  mengoptimalkan penghematan bahan bakar. Saat Anda menggunakan formulasi oli sintetik, mesin juga bekerja dengan efisiensi tertinggi.

Untuk memahami perbedaan atau membandingkan 0W20 vs 5W20, Anda harus mengetahui arti angka dari oli ini.

Angka-angka ini mengacu pada berat dan viskositas (kekentalan) oli. Huruf 'W' ( winter ) berarti kedua varietas kedua oli tersebut cocok digunakan pada  suhu dingin.

Angka pertama sebelum huruf 'W' menunjukkan kekentalan oli pada suhu dingin dan angka setelah huruf 'W' menunjukkan kekentalan pada suhu operasi.

Sebagai tambahan, oli mobil / motor menjadi lebih encer saat dipanaskan (suhu tinggi) dan lebih kental saat menjadi dingin ( suhu rendah ).

Jadi, 0W20 berarti kekentalan oli adalah 0 pada suhu dingin dan 20 pada suhu operasi. Sedangkan oli 5W20 sama,  kecuali viskositas ( kekentalannya ) 5 pada suhu dingin.

Kedua oli diatas dirancang untuk digunakan di daerah cuaca dingin. Namun, oli multi-grade ( multi fungsi ) ini juga dapat bekerja dalam cuaca panas, meskipun tidak terlalu panas.

0W20 vs 5W20: Berbeda atau Sama?

Memecah jumlah oli  ini menunjukkan bahwa mereka tidak memiliki banyak perbedaan.

Fungsi tunggal oli mesin adalah melumasi mesin dan komponennya. Ini adalah efisiensi tertinggi saat mesin berada pada suhu pengoperasian karena oli hangat mengalir dengan baik. Sifat oli  0W-20 dan 5W20 identik ketika berada pada suhu tersebut.

'0' dan '5' yang menunjukkan sifat aliran pada suhu dingin tidak ada hubungannya dengan kekentalan pada suhu operasi. Tentu, oli 0W 20 akan mengalir lebih baik daripada 5W20 pada suhu rendah, tetapi perbedaannya sangat kecil.

Apakah Mungkin untuk Mengganti Oli 0W20 vs 5W20?

Bersamaan dengan perbedaan antara 0w-20 dan 5w-20, jika Anda melihat grafik minyak (diberikan di bawah), Anda akan melihat bahwa 0W20 dan 5W20 berada dalam spektrum yang hampir sama.

Kisaran suhu oli sintetik 0W-20 adalah dari -40° hingga 20°,  sedangkan 5W20 adalah dari -25° hingga 24°. Jika Anda tinggal di daerah yang sangat dingin dengan suhu di atas minus 25°, 0W20 adalah pilihan yang lebih baik.

Jika cuaca tidak memungkinkan untuk menjadi sedingin itu, Anda dapat mengganti oli. Namun, lebih baik menggunakan varian 0W pada cuaca ekstrim karena mesin mungkin mengalami kesulitan di awal jika menggunakan versi 5W.

Kapan Menggunakan 5w-20 vs 0w-20 ?

Anda mungkin bingung kapan harus menggunakan oli jenis ini di setiap bagian mesin Anda atau dalam kondisi berkendara yang berbeda. Jika Anda masih bertanya-tanya apakah Anda dapat menggunakan 5w20 daripada 0w20 atau untuk apa oli 0w-20 digunakan, untuk tujuan ini atau itu, mari cari tahu sekarang!

Irit  Bahan Bakar

Penghematan bahan bakar 0w20 vs 5w20 bisa berbeda seperti yang Anda bayangkan. Meskipun 5W20 dan 0W20 (oli sintetik) dapat digunakan pada suhu 20°C/68°F, 0W20 lebih tipis pada suhu mesin dingin daripada 5W20, terutama pada beberapa menit pertama setelah menghidupkan mobil Anda.

Lokasi Anda

Sangat penting untuk menentukan di mana Anda akan mengoperasikan mobil karena oli  0W20 dan 5W20 memiliki rentang suhu yang hampir sama.

Kisaran suhu oli sintetis 0W-20 adalah -40°C hingga 20°C, sedangkan oli sintetis 5W20 (oli sintetis 5W20) adalah -25°C hingga 24°C. Mengetahui hal-hal khusus ini menyiratkan dua hal:

- Jika Anda tinggal di iklim yang sangat dingin,  Anda harus menggunakan oli 0W20.

- Di wilayah dengan suhu diatas 24°C/68°F, 0W20 atau 5W20 tidak boleh digunakan.

Viskositas ( Kekentalan )

Semakin rendah angkanya, semakin baik aliran oli motor. Pada suhu awal, 0W20 akan lebih cair daripada 5W20, tetapi akan beroperasi dengan cara yang sama pada suhu kerja mesin biasa.

Ingatlah bahwa oli mesin secara alami mengental saat dingin dan mengencer saat panas.

Manual Book ( Manual Pemilik )

Mereferensikan manual pemilik Anda adalah langkah dasar tetapi terkadang diabaikan. Sebelum menggunakan salah satunya, ingatlah untuk membaca buku pegangan pemilik untuk melihat kekentalan oli.

Jika kedua jenis oli ini termasuk dalam daftar yang direkomendasikan, jangan ragu untuk menggantinya tergantung cuaca.

Baca juga : Segampang ini cara memeriksa kwalitas oli pada mobil

Pengujian Kualitas

Pilih merek oli apa pun yang menampilkan standar API ( American Petroleum Insitute ) serta memiliki tingkat kekentalan yang sesuai. Tanda starburst menunjukkan bahwa oli telah lulus uji servis SL.

API donuts  menunjukkan bahwa oli motor Anda telah diuji oleh American Petroleum Institute dan memenuhi tingkat layanan SL saat ini. ACEA (European Automobile Manufacturers Association) adalah API versi Eropa.

Persyaratan Produsen

Jika kendaraan Anda sering digunakan untuk mengangkut muatan yang berat, perancang mesin akan sering meresepkan oli motor dengan viskositas tinggi dan kental seperti madu. Namun, jika bergerak cepat, pelumas yang dapat menyingkir dan masuk kembali dengan cepat lebih disukai.

Share this post