Penyebab Mesin Toyota Sigra Kurang Responsip Dan Brebet ( Berdasarkan Pengalaman )

lksotomotif.com - Beberapa hari yang lalu kami kedatangan pemilik yang mengeluhkan kendaraannya kurang responsive dan berebet pada kecepatan idle. Kebetulan mobilnya adalah Toyota Sigra, dan kami lihat mobil tersebut sudah mengalami modifikasi komponen elektronik yang lumayan banyak.

Karena banyaknya modifikasi yang dilakukan oleh pemilik, power up pun dipasang untuk mengatasi tegangan baterai yang terjadi. Selain itu ada juga modifikasi sensor yang ia lakukan, yang dalam keterangannya ia peroleh dari tutorialdi youtube.

Masalah yang terjadi pada mobil tersebut adalah mesin kurang responsive dan brebet serta lampu check enggine yang menyala. Melihat kondisi mesin yang sudah dipenuhi dengan beragam modifikasi, kami pun beranggapan bahwa penyebab bisa saja diakibatkan dari dampak modifikasi elektronik yang diterapkan.

Tidak mau gegabah, kami pun coba untuk mengecek data Diagnosis Trouble Code ( DTC ) menggunakan scan tool. Ini kami lakukan dengan dasar lampu check enggine yang menyala dimana kami beranggapan ada sensor yang bermasalah.

Setelah kami cek data Diagnosis Trouble Code ( DCT ) ternyata tidak ada sensor yang mengalami kerusakan, semua sensor OK. Namun hanya ada keterangan bahwa mesin mengalami campuran bahan bakar yang gemuk ( rich ). 

Dari analisa tersebut kami menyimpulkan bahwa pembakaran dimesin tidak sempurna. Kami coba melakukan reset DTC dan hasilnya nihil.

Berhubung kami memiliki part yang sesuai dengan Toyota Sigra, kami pun mencoba menerapkan perbaikan Trial And Eror. Pertama kami melakukan pergantian sensor Intake Air Temperatur Sensor karena bawaan mobil sudah mengalam modifikasi dan hasilnya nihil.

Selanjutnya kami mengganti semua busi dengan milik kami dan berhasil. Dari kesimpulan awal bahwa busi bawaan mobil sudah kurang maskimal sehingga mengakibatkan pembakaran didalam ruang bakar menjadi tidak maksimal.

Campuran udara dan bahan bakar banyak yang terbuang ke saluran pembuangan dan dideteksi oleh sensor oksigen ( O2 ) bahwa mesin mengalami campuran gemuk. 

Setelah kami tanyakan ke pemilik bahwa busi belum lama telah melakukan penggantian busi. Lantas mengapa busi begitu cepat menjadi lemah ? kami beranggapan bisa saja ini diakibatkan oleh dampak modifikasi elektronik pada mobil tersebut. 

Share this post