6 Cara Mecegah Catalytic Converter Agar Tidak Cepat Rusak

lksotomotif.com - Calatytic Conventer adalah alat yang berfungsi untuk menyaring gas buang agar tidak menimbulkan kadar gas racun yang berlebihan dan membahayakan. Sebagaimana dalam aturan emisi gas buang dunia bahwa kendaraan - kendaraan yang menggunakan mesin pembakaran dalam telah ditentukan batas maksimum. 

Inilah juga yang  menjadi salah satu alasan mengapa calatytic diciptakan dan dipasang pada setiap kendaraan masa kini. Pada setiap kendaraan, catalytic yang terpasang jumlahnya berbeda - beda, ada yang hanya dipasang satu  dan ada yang dipasang dua. 

Walaupun fungsinya  sebagai penyaring gas buang yang beracun, calatytic conventer tidak boleh disepelekan. Karena ini berkaitan dengan kinerja mesin, sehingga sebagai pengemudi wajib mengetahui hal-hal yang menyebabkan kerusakan pada calatytic tersebut.

Dirangkum dari buku panduan pemilik Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza, gas yang tidak terbakar sempurna dalam jumlah yang besar masuk ke catalytic converter menyebabkan panas berlebih pada catalytic converter, yang mungkin dapat mengakibatkan kebakaran.  Untuk mencegah hal ini dan kerusakan lainnya, perhatikan hal-hal berikut.

 6 Cara Mencegah  Catalytic Conventer Agar Tidak Cepat Rusak

1. Jangan menggunakan kendaraan saat bahan bakar tinggal sedikit.

2. Jangan hidupkan mesin (fast idle) lebih dari 10 menit atau (idle) lebih dari 20 menit.

3. Jangan mematikan mesin ketika kendaraan berjalan.

4. Saat menghidupkan mesin, jangan pernah dengan cara menarik atau mendorong kendaraan.

5.  Hindari memacu mesin berlebihan.

6.  Gunakan bahan bakar tanpa timbal. 

Selain faktor diatas, ada juga beberapa peringatan yang harus dipahami oleh pengemudi terkait dengan catalytic conventer. 

• Sistem gas buang menjadi panas dan gas buang panas teremisikan ketika mesin hidup.
• Saat parkir, pastikan menjaga bagian belakang kendaraan Anda agar tidak berdekatan dengan benda yang mudah terbakar paling tidak 30 cm. Jarak yang terlalu dekat dapat menyebabkan benda tersebut berubah warna, berdeformasi / bahkan terbakar oleh gas buang. 
• Jangan berkendara atau parkir kendaraan saat mesin hidup pada waktu yang lama di atas apa saja yang mudah terbakar, seperti rumput, daun, kertas, kain bekas, dll.
• jagalah orang atau benda yang mudah terbakar berada di dekat sistem gas buang. 

Ikuti perawatan secara periodik sesuai dengan jadwal perawatan  untuk memastikan mesin itu sendiri, catalytic converter, dan keseluruhan sistem kontrol emisi bekerja dengan baik. Jika mesin susah hidup, sering mati, atau timbul suara tidak normal saat akselerasi segera periksakan kendaraan Anda ke bengkel langganan Anda.

Share this post