Penyebab Mengapa Airbag Bisa Mengembang Dan Tidak Bisa Mengembang
Baru - baru ini terjadi telah terjadi sebuah kecelakaan tunggal mobil Toyota Innova di Jakarta. Kecelakaan ini menurut kami sangat jarang terjadi, dimana mobil persis seperti tusuk sate dimana mobil tertusuk dari arah depan.
Mobil tersebut menabrak pembatas jalan ( sparator ) hingga menusuk ke bagian cabin pengemudi. Dan yang membuat berita itu viral adalah tidak mengembangnya sistem keamanan airbag ( kantung udara ).
Seperti yang diketahui oleh banyak orang bahwa apabila terjadi benturan yang keras maka secara otomatis airbag mengembang. Padahal teorinya tidak begitu, dan ini jarang diketahui oleh pengemudi.
Dikutp dari web auto200, SRS Airbag adalah alat keamanan pasif yang melengkapi sabuk pengaman. SRS adalah kependekan dari Suplemental Restrain System, yaitu sistem penahan tambahan terhadap benturan.
Sehingga perlu diketahui bahwa sabuk pengaman adalah alat utama yang membantu melindungi penumpang dalam suatu tabrakan.
Selain itu, penumpang depan dapat cedera serius oleh mengembangnya Airbag jika mereka tidak memakai sabuk pengaman.
Demi keselamatan penumpang, Airbag hanya akan berfungsi sesuai dengan kondisi syarat mengembangnya Airbag, sehingga Airbag tidak akan berfungsi bila tidak memenuhi kondisi tersebut.
Penyebab Airbag Mengembang
1) Pada kecepatan kendaraan kira – kira 25 km/jam ketika menabrak secara frontal penghalang diam yang tidak bergerak (contoh: tembok).
2) Batas kecepatan yang mungkin lebih tinggi dari 25 km/jam apabila membentur suatu objek atau penghalang yang dapat bergerak jika tertabrak (contoh: kendaraan yang sedang parkir).
3) Benturan serius pada bagian bawah kendaraan.
Penyebab Airbag Tidak Mengembang
Sebaiknya diperhatikan bahwa Airbag tidak dirancang untuk mengembang apabila terjadi benturan atau kondisi sebagai berikut:
1) Kendaraan terguling2) Benturan dari belakang
3) Kendaraan menabrak objek yang lebih tinggi
4) Menabrak tiang tepat ditengah
5) Benturan menyudut
Perlu diketahui, demi keselamatan penumpang Airbag hanya akan berfungsi sesuai dengan kondisi mengembangnya Airbag, sehingga Airbag tidak akan berfungsi bila tidak memenuhi kondisi tersebut.
Airbag hanya mengembang satu kali setelah terjadi kecelakaan, sehingga perlu pemasangan perangkat Airbag yang baru agar aktif kembali.
Dari gambar diatas terlihat jelas bahwa airbag sama sekali tidak ada yang mengembang, baik itu yang ada pada roda kemudi ataupun dasbord.
Dari analisa sederhana, bahwa mobil menabrak tiang tepat ditengah sehingga ini tidak menyebabkan sensor airbag bekerja. Selain itu, perlu juga dipastikan apakah pengendara menggunakan sabuk pengaman atau tidak.
0 Response to "Penyebab Mengapa Airbag Bisa Mengembang Dan Tidak Bisa Mengembang"
Post a Comment