Cara Mengencangkan Mur Roda Mobil Yang Benar
Untuk memasang kembali roda yang sudah dilepas, maka kita harus memasangnya dengan baik. Ini agar roda tidak oleng saat kendaraan melaju. Untuk mengencangkan mur roda, Anda harus benar - benar memasangnya sesuai dengan SOP ( Standar Operasional Prosedur ). Biasanya jumlah mur untuk mobil - mobil penumpang berjumlah 4 buah atau lima buah. Sedangkan untuk mobil - mobil yang lebih besar, jumlah mur pengncangnya rata-rata diatas 5 buah.
Mengencangkan mur roda sesuai dengan torsi itu sangat penting. Ada tiga alasan mengapa itu harus dilakukan :
Adapun cara mengencangkan mur roda yang benar yaitu sebagai berikut :
1. Pastikan kondisi kendaraan pada posisi terangkat, Anda bisa menggunakan bantuan lift, dongkrak atau alat sejenis yang mempunyai fungsi sama.
2. Masukkanlah mur dan putar diawal menggunakan tangan serta kencangkan sedikit menggunakan kunci roda. Setelah itu turunkan pelan - pelan kendaraan hingga roda menyentuh tanah. Kencangkan mur roda dengan cara bersilang atau mengikuti bentuk bintang dengan spesifikasi pengencangkan yang dirasakan untuk kendaraan Anda. Spesifikasi momen pengencangkan untuk baut roda bisanya sekitar 80 sampai 90 ft.Lbs, itu untuk mobil kecil. Untuk mobil besar sekitar 110 sampai 150 ft. Lbs yang mempunyai jumlah mur 6 hingga 8 buah.
Pastikan bentuk mur roda sesuai dengan bentuk velg dan lakukan pengencangan sesuai dengan metode yang dianjurkan pada gambar diatas.
3. Setelah semuanya kencang, pasanglah penutup roda jika ia memilikinya. Setelah itu masukkan kembali barang - barang yang terpakai ke bagasi.
4. Catatlah jarak tempuh saat ini ketika Anda merotasi atau mengganti ban. Ini diperlukan sebagai referensi mendatang.
CATATAN : JANGAN MENGGUNAKAN OLI, GREASE ATAU BAHAN LAINNYA KETIKA MENGENCANGKAN MUR RODA.
Kunci momen harus digunakan untuk mengencangkan mur roda di akhir, dan mur harus selalu dikencangkan sesuai spesifikasi yang disarankan. Mengencangkan mur roda hanya dengan impact tidak direkomendasikan, ini karena tingkat kekuatannya bisa saja tidak sesuai. Kecuali jika kunci impact tersebut mempunyai batasan kekuatan yang bisa disetel.
Pastikan ketika mengencangkan mur roda, semua dalam keadaan bersih dan kering. Pastikan tidak ada oli, minyak, cairan anti beku dan pelumas lainnya. Perlu Anda ketahui bahwa produk - produk tersebut ini dapat mengurangi gesekan pada ulir mur dan baut. Ini mungkin tampak seperti hal yang baik karena mencegah terjadinya karat atau pembekuan. Padahal pengurangan gesekan yang terjadi akan berakibat pada persentasi torsi yang lebih tinggi ( hingga 25 % ). Sederhanya, ulir semakin licin dan akan mendapatkan torsi yang lebih besar. Hasilnya ini dapat mengakibatkan kerusakan pada ulir baut.
Oleh sebab itu sebelum melakukan pengencangan mur, bersihkan ulir dengan sikat kawat untuk menghilangkan karat dan kotoran yang menempel. Jika Anda mendapai ada ulir yang rusak dan terlihat tidak bisa digunakan kembali maka gantilah dengan yang baru satu set dengan mur nya.
Mengencangkan mur roda sesuai dengan torsi itu sangat penting. Ada tiga alasan mengapa itu harus dilakukan :
- Menjaga mur roda agar tidak kendor yang mengakibatkan roda bisa lepas
- Mencegah distorsi pada rem
- Mencegah kerusakan pada ulir baut
Adapun cara mengencangkan mur roda yang benar yaitu sebagai berikut :
1. Pastikan kondisi kendaraan pada posisi terangkat, Anda bisa menggunakan bantuan lift, dongkrak atau alat sejenis yang mempunyai fungsi sama.
2. Masukkanlah mur dan putar diawal menggunakan tangan serta kencangkan sedikit menggunakan kunci roda. Setelah itu turunkan pelan - pelan kendaraan hingga roda menyentuh tanah. Kencangkan mur roda dengan cara bersilang atau mengikuti bentuk bintang dengan spesifikasi pengencangkan yang dirasakan untuk kendaraan Anda. Spesifikasi momen pengencangkan untuk baut roda bisanya sekitar 80 sampai 90 ft.Lbs, itu untuk mobil kecil. Untuk mobil besar sekitar 110 sampai 150 ft. Lbs yang mempunyai jumlah mur 6 hingga 8 buah.
Pastikan bentuk mur roda sesuai dengan bentuk velg dan lakukan pengencangan sesuai dengan metode yang dianjurkan pada gambar diatas.
3. Setelah semuanya kencang, pasanglah penutup roda jika ia memilikinya. Setelah itu masukkan kembali barang - barang yang terpakai ke bagasi.
4. Catatlah jarak tempuh saat ini ketika Anda merotasi atau mengganti ban. Ini diperlukan sebagai referensi mendatang.
CATATAN : JANGAN MENGGUNAKAN OLI, GREASE ATAU BAHAN LAINNYA KETIKA MENGENCANGKAN MUR RODA.
Kunci momen harus digunakan untuk mengencangkan mur roda di akhir, dan mur harus selalu dikencangkan sesuai spesifikasi yang disarankan. Mengencangkan mur roda hanya dengan impact tidak direkomendasikan, ini karena tingkat kekuatannya bisa saja tidak sesuai. Kecuali jika kunci impact tersebut mempunyai batasan kekuatan yang bisa disetel.
Pastikan ketika mengencangkan mur roda, semua dalam keadaan bersih dan kering. Pastikan tidak ada oli, minyak, cairan anti beku dan pelumas lainnya. Perlu Anda ketahui bahwa produk - produk tersebut ini dapat mengurangi gesekan pada ulir mur dan baut. Ini mungkin tampak seperti hal yang baik karena mencegah terjadinya karat atau pembekuan. Padahal pengurangan gesekan yang terjadi akan berakibat pada persentasi torsi yang lebih tinggi ( hingga 25 % ). Sederhanya, ulir semakin licin dan akan mendapatkan torsi yang lebih besar. Hasilnya ini dapat mengakibatkan kerusakan pada ulir baut.
Oleh sebab itu sebelum melakukan pengencangan mur, bersihkan ulir dengan sikat kawat untuk menghilangkan karat dan kotoran yang menempel. Jika Anda mendapai ada ulir yang rusak dan terlihat tidak bisa digunakan kembali maka gantilah dengan yang baru satu set dengan mur nya.
0 Response to "Cara Mengencangkan Mur Roda Mobil Yang Benar "
Post a Comment