Cara Memasang Relay Power Windows Agar Kaca Tidak Macet
Power windows merupakan komponen yang begitu penting untuk kendaraan. Dahulu, untuk mengoperasikan kaca pada pintu mobil menggunakan mekanisme manual yaitu memutar engkol dengan tangan. Ini sangat merepotkan jika dilakukan saat mobil berjalan karena dapat mengganggu tingkat konsentrasi pengemudi.
Saat ini, mobil - mobil keluaran terbaru hampir semuanya sudah menggunakan mekanisme elektronik untuk mengoperasikan kaca pada pintu mobil. Mekanisme ini bernama Power Windows yang mengandalkan tegangan baterai dan motor untuk menaikkan dan menurunkan kaca mobil.
Bagi para pemilik kendaraan lama yang masih menggunakan mekanisme manual dan kepingin merubahnya menjadi power windows maka bisa memberli perangkat power windows dan memodifikasinya untuk dipasang di mobil.
Tak jarang saat power windows dioperasikan mengalami kendala. Seperti Power Windows bisa naik namun tidak bisa turun atau sebaliknya, bisa turun tidak bisa naik. Masalah lainnya yang sering terjadi adalah power windows bergerak sangat lambat ( seret ).
Nah, untuk mengatasi permasalahan ini, salah satu langkah yang bisa Anda lakukan adalah memasang rilay. Untuk memasang relay ini teranyata ada trik khusus agar proses perbaikkannya berhasil.
Berikut ini tips yang diberikan oleh Pak Mohammad Ibnu Rohman yang dikutip dari grup Isuzu Panther dan 1001 masalah, Bagaimana cara memasang relay power windows.
Jika ada masalah pada Power Window (PW) biasanya bisa naik dan tidak bisa turun atau sebaliknya, turun lancar dan naik seret atau sebaliknya jika ditekan dari switch pusat (pintu sopir) bisa tapi klo d tekan dari switch yg selain d switch utama tidak bisa/sebaliknya, bahkan tidak bergerak sama sekali ketika tombol switch PW di tekan.
Jangan panik, mari kita cari masalahnya, alat yang wajib digunakan adalah Multimeter/AVO Meter (saran kalau bisa yang menggunakan jenis digital) agar bisa jelas mengetahui nilai nominal biar tegangan in dan out.
Karena saya sering menemukan kasus seperti d atas dimana masalahnya hanya di tegangan INPUT (dari aki/kontak) dan OUTPUT (kaki no 30 pad relay) itu tidak sama bahkan tidak ada tegangan di sisi out nya.
Jika demikian, bisanya masalahnya pada kabel yang sudah mengapur, switch power windows kotor, soket-soket kotor dan kabel masa putus/pintu putus ( tidak ada masanya). Untuk lebih jelasnya mari kita Do It Your Self dengan mengikuti langkah - langkah dibawah ini.
A. Alat - Alat Yang Digunakan Untuk Memasand Relay Power Windows
- Multimeter Digital
- Obeng + dan -
- Obeng tespen
- Isolasi
- WD/Grease
- Contact Cleaner
B. Langkah - Langkah Untuk Memasand Relay Power Windows
1. Buka door trim2. Copot soket/Putuskan kabel yang dari Relay kaki 30 yg mengarah ke motor Power Windows
3. Jika masih ada soket di antara relay dan switch, copot dahulu soketnya
4. Ambil multimeter/avo meter, atur selector ke Volt DC
5. Aktikan kunci kontak on, ukur tegangan utama dari aki/acc ke arah soket switch (kalau tidak ada soketnya langsung ukur switch power windows) biasanya warna kabelnya coklat-putih (kalau salah cari saja di soket/switch power windows mana yang ada tegangannya ). Hubungkan terminal soket ini dengan stik warna merah di multi tester dan stick multi tester warna hitam hubungkan ke kabel warna hitam pada soket power windows ( atau bisa langsung hubungkan ke masa bodi kendaraan ). Cek tegangannya, umumnya nilai tegangan 11 - 13 volt tergantung kondisi aki, namun jika tidak ada tegangan periksa sekering atau jalur rangkaiannya kabelnya. Lanjut ke tahap selanjutnya,
6. Pasang soket antara switch power windows dan relay yang tadi, cek kabel tegangan utama antara pin yg mengarah ke jalur utama dan pin yg mengarah ke switch power windows, lihat tegangannya berapa. Jika tegangannya tidak sama dengan tegangan step no 5, cek soket/semprot dengan contact cleaner. Jika nilsi tegangannys dsms dengan tegangan pada point no. 5 berarti soket aman dan alnjut ke tahap selanjutnya,
7. Cek tegangan utama d pin/kaki switch pw, jika tegangannya tidak sama dengan tegangan step no 5, cek kabelnya/solderannya, jika tegangannya = tegangangan step no 5, berarti soket dan kabel aman, lanjut k step berikutnya.
8. Tekan dan tahan tombol UP pada switch power windows, cari pin/kaki pada switch power windows yg ada tegangannya (selain pin/kaki teganngan utama yang tadi) jika sudah ketemu, lihat tegangannya berapa dan ingat-ingat kabelnya warna apa (misal : hijau - putih).
Jika tegangannya tidak sama dengan tegangan step no 5, cek switch/semprot dengan contact cleaner atau ganti switch power. Jika tegangannya sama dengan tegangangan point no 5, berarti switch aman dan lanjut k step berikutnya.
9. tekan dan tahan tombol DOWN pada switch pw, cari pin/kaki pada switch pw yg ada tegangannya (selain pin/kaki teganngan utama td) jika sudah ketemu, lihat tegangannya berapa dan ingat2 kabelnya warna apa (misal : hijau), jika tegangannya tidak sama dengan tegangan step no 5, cek switch/semprot dengan contact cleaner atau ganti switch pw, jika tegangannya = tegangangan step no 5, berarti switch aman dan lanjut k step berikutnya.
10. tekan dan tahan tombol UP pada switch pw, ukur tegangan pada kaki 86 pada relay tandai relaynya (misal : relay A) cek tegangan pada kaki 86 nya, jika tegangannya tidak sama dengan tegangan step no 5, cek/ganti relay, jika tegangannya = tegangangan step no 5, berarti switch aman dan lanjut k step berikutnya.
11. tekan dan tahan tombol DOWN pada switch pw, ukur tegangan pada kaki 86 pada relay yg satunya tandai relaynya (misal : relay B) cek tegangan pada kaki 86 nya, jika tegangannya tidak sama dengan tegangan step no 5, cek/ganti relay, jika tegangannya = tegangangan step no 5, berarti switch aman dan lanjut k step berikutnya.
12. cek tegangan d kaki 87 pada relay A & B, jika tegangannya tidak sama dengan tegangan step no 5, cek kabelnya/solderannya, jika tegangannya = tegangangan step no 5, berarti soket dan kabel aman, lanjut k step berikutnya.
sekarang kita cek masa nya, caranya tempelkan pen/jarum/kabel warna merah d multimeter k kaki 87 relay A, yg hitam k kaki 87A relay A dan relay B, ada tegangannya apa tidak? jika tegangannya tidak ada coba pen/jarum/kabel warna hitam multimeter tempelin k bodi selain d pintu, jika ada tegangannya berarti kabel masa (-) ada yg putus, jika ada tegannya lihat berapa tegangannya jika tegangannya = tegangangan step no 5, berarti kabel aman, lanjut k step berikutnya.
13. tempelkan pen/jarum/kabel warna merah multimeter pada kaki 30 relay A dan yg warna hitam d kaki 30 relay B, lalu tekan tombol UP dan lihat pada multimeter apakah tegangannya ada atau tidak. Jika ada lihat dan catat tegangannya berapa volt, normalnya nilai tegangan harus sama dengan tegangan point no 5.
Lalu tekan tombol DOWN dan lihat di multimeter apakah tegangannya ada atau tidak. Jika ada lihat dan catat tegangannya berapa volt. Nilai tegangannya seharusnya sama dengan tegangan point no 5. Jika ketika tombol UP/DOWN di tekan tapi tidak ada tegangan/tegangannya beda antara UP dan DOWN berarti relay rusak dan ganti relay. Jika tegangannya sama dengan tegangan point no 5, lanjut k step berikutnya.
Sampai disini masalah kekistrikan saya anggap sudah clear, artinya tegangan INPUT (tegangan dari aki/kontak) dan OUTPUT (jalur kaki no 30 di Relay ke motor power windows) sudah sama, maka tinggal test motor power windows pada langkah selanjutnya.
14. Pasang soket/sambungkan kabel yg dari kaki 30 ke motor power windows, tekan tombol UP dan DOWN perhatikan gerakan kaca. Jika gerakannya berbeda antara UP dan DOWN berarti motor PW bermasalah.
Note : langkah diatas dilakukan dengan catatan rel kaca kanan-kiri sudah di taburi bedak/semprot WD/Minyak goreng dan sambungan-sambungan regulator/rel regulator sudah d semprot WD/diberi grease, atau tidak ada masalah dengan sistem mekanis regulator power windows.
Point dari langkah - langkah di atas adalah :
- Pengecekan tegangan INPUT (dari aki/kontak) dan OUTPUT (Kaki No.30 Relay) harus sama di kisaran 11 - 13V Tergantung kesehatan aki, karena jika tidak sama otomatis kinerja motor power windows tidak akan sempurna.
MIsalkan nilai tegangan INPUT 12V sedangkan OUTPUT UP hanya 7V, DOWN 12V, ini yg menyebabkan kaca ketika naik seret/tersendat.
- Pengecekan tegangan di setiap ujung2 kabel, sambungan, solderan, soket dan switch.
Keterangan kaki Relay :
30 = Ke motor pw/Output (+ dan -)
85 = Masa (-)/Input
86 = Positif (+) dari Switch UP/DOWN /INPUT
87 = Positif (+) dari relay A ke relay B
87a = Masa (-)/Input
Kurang lebihnya seperti itu step troubleshoot pada masalah power window, jika ada step yg keliru mohon d ralat d kolom komentar.
Semoga bermanfaat dan Selamat Mencoba...
0 Response to "Cara Memasang Relay Power Windows Agar Kaca Tidak Macet "
Post a Comment