Seberapa Sering Saringan Udara Pada Mesin Mobil Harus Diganti ?

Udara yang terhisap akan masuk dan mengalir melalui saringan udara terlebih dahulu. Saringan udara akan menangkap pasir dan kotoran yang ikut bersama udara. Rata-rata penggantian saringan udara dilakukan dalam rentang waktu 10.000 Km hingga 20.000 Km dan tergantung dari kondisi mengemudi.

Jika mesin tersebut memiliki turbo atau sering mengemudi dijalan yang tidak beraspal, mungkin anda harus sering mengganti sarigan udara. Namun jika anda tidak terlalu sering mengemudi, filter udara juga harus diganti setidaknya setiap 3 tahun sekali. Ini karena semakin lama maka saringan udara semakin rapuh atau sobek sehingga memungkinkan pasir atau kotoran masuk kedalam mesin.


Filter udara adalah komponen yang terpada didalam kotak saringan udara. Bahannya terbuat dari bahan seperti kertas bertumpuk dan berlipat. Udara akan  mengalir dari bagian atas kebawah, sehingga kotoran atau benda yang lebih besar akan terperangkap dibagian atas saringan.

Banyaknya udara yang melewati saringan akan menimbulkan kotoran dan secara bertahap akan menymbat sehingga akan mengakibatkan terbatasnya aliran udara yang masuk kedalam mesin. Yang mana ini tentusaja mesin akan kekurangan udara dan karena besarnya kevakuman yang terjadi bisa juga kotoran yang menempel pada saringan udara akan terhisap. Ini sangat tidak menguntungkan dan merusak bagian dinding ruang bakar. Efek kecilnya adalah mesin mungkin akan membutuhkan pelumasan yang banyak sehingga membutuhkan lebih banyak oli.

Di lain hal, saringan udara yang kotor juga mengakibatkan berkurangnya tenaga saat kendaraan berakselerasi pada RPM yang tinggi, waluapun sebenarnya itu sangat sudah untuk dirasakan oleh sebagian orang. Dalam kasus yang ekstrim, lampu peringatan "Check Enggine" mungkin akan menyala di dasbor.

Umumnya filter udara akan diperiksa selama penggantian oli secara rutin. Mekanik akan memberitahu anda jika memang itu perlu diganti. Metode yang biasanya digunakan oleh mekanik untuk melihat kwalitas saringan udara adalah dengan menggunakan cahaya. Cahaya yang ditembakkan ke saringan udara akan tembus jika saringan masih baik, namun udara tidak akan terlihat jika udara tidak dapat menembusnya. Metode mudah ini bisa anda lakukan dirumah sebagai indentifikasi awal.


Sebagai contoh lihatlah perbandingan dua filter udara pada foto di bawah ini. Filter di sebelah kanan diganti  satu tahun yang lalu, tetapi jarak tempuhnya tidak sampai 40.000 Km setahun dan sekarang terlihat kotor.

Sebenarnya untuk membersihkan saringan udara bukanlah perkara yang sulit. Anda bisa membersihkannya  sendiri dengan membuka kotak saringan udara yang ada diatas area mesin. Jika membingungkan, anda bisa menggunakan buku panduan letak bagian - bagian mesin.

Untuk membukanya juga relatif sangat mudah, sistem pengunciannya ada yang hanya menggunakan klip atau juga menggunakan kunci 10. Dengan demikian, anda bisa membersihkan puing-puing yang mungkin sudah menumpuk didalam kotak saringan udara. Pastikan proses pemasangannya sudah benar dengan tertutup rapatnya kotak saringan udara.

Sebenanya  proses penggantian saringan udara tidak harus dilakukan di bengkel resmi, seperti yang sudah kami jelaskan diatas bahwa penggantiannya sangat mudah. Hal terpenting yang harus dipertimbangkan adalah menggunakan suku cadang yang asli. Hal ini untuk memastikan kwalitas yang lebih baik. Jikapun anda memilih produk aftermarket, tambahalah sedikit uang anda untuk membeli produk yang benar-benar berkwalitas.

Ada beberapa pendapat bahwa saringan udara dapat dicuci dan hasilnya lebih baik. Soal ini banyak orang yang berpendapat pro dan kontra. Namun itu tidak serta merta benar, sebab itu tergantung dari kwalitas saringan udara yang dicuci.

Jika kwalitasnya baik mungkin dengan cara dicuci bisa berhasil, namun jika kwalitasnya sudah jelek itu akan menimbulkan masalah. Masalah lain yang dapat timbul dari mencuci saringan udara adalah hilangnya garansi. Ini karena tidak sesuai standar operasional prosedur.

Oh ya, bagi yang masih awam bahwa saringan udara untuk mesin berbeda dengan saringan udara pda kabin yang behubungan dengan AC. Jadi penggantian saringan udara tidak harus diikuti dengan penggantian saringan AC. Kecuali jika memang saringan AC sudah memburuk.

Share this post