Mengenal Beragam Teknologi Pada Lampu Kepala ( Adaptive, Matrix Dan Multi Beam )

Berfungsi sebagai sumber penerangan utama saat berkendara pada kondisi yang gelap, lampu kepala mempunyai peran penting akan hal tersebut. Pada jenis lampu kepala konvensional, cahaya yang begitu terang akan sangat membantu pengemudi dalam melihat kondisi didepan mobil.

Namun terkadang hal ini justru menimbulkan masalah tersendiri, yaitu cahaya lampu yang begitu terang akan menyilaukan pengemudi kendaraan lain yang ada didepan /berpapasan. Hal tersebut tentu saja bukan hanya berdampak menyilaukan pengendara lain, namun lebih parahnya dapat mengganggu tingkat konsentrasi /pandangan pengemudi lain dan berakibat fatal.

Untuk mengatasi hal tersebut, pabrikan otomotif telah berinovasi menciptakan teknologi lampu kepala yang terang layaknya lampu kepala jenis konvensional namun tidak menyilaukan kendaraan lian yang ada didepannya.

Setiap pabrikan nemamakan teknologi ini dengan nama yang berbeda - beda walupun secara garis besar fungsinya sama. Pabrikan BMW menamakan teknologi ini Adaptive Headlamp, pabrikan menamakan teknologi ini Matrix Headlamp dan pabrikan Mercedes menamakannya Multi Beam Headlamp.

Adaptive Headlamp

Disebut juga sebagai lampu kepala aktif atau Sistem Pencahayaan Depan Adaptif. Lampu depan LED ( lighting Emited Dioda ) adaptif  adalah  fitur keselamatan  untuk berkendara yang lebih aman di malam hari atau dalam kondisi kurang cahaya. Seperti yang mungkin telah Anda lihat bahwa ketika mobil berbelok di tikungan, lampu depannya tidak menyinari sisi jalan tempat kendaraan berputar karena memiliki lampu tetap yang mentransmisikan sinar cahaya lurus. Sementara di sisi lain, lampu utama Adaptive memiliki lampu yang dapat diputar yang dapat mengubah arah sinar lampu sesuai permintaan.

Keuntungan menggunakan jenis lampu Adaptive Headlamp :

• Meningkatkan visibilitas di sekitar kurva / belokan / lereng.
• Tidak seperti lampu kepala depan konvensional, lampu depan adaptif mengubah sinar mereka saat pengemudi merubah arah  mobil.
• Bukan hanya itu saja,  ketika mobil naik atau menuruni  bukit, lampu depan standar akan bekerja dengan sinar keatas yang lebih sedikit diatas jalan.  Ini membuat pengemudi sulit melihat jalan dan kendaraan di depan. Tapi lampu depan adaptif menggunakan sistem self-leveling  ( penyetelan sendiri ) yang mengarah tepat di jalan dengan menggerakkannya naik atau turun sesuai dengan posisi kendaraan Anda.

Lampu kepala  adaptif terdiri dari beberapa komponen yang dikendalikan oleh Electric Control Unit (ECU), diantaranya yaitu :

• Sensor kecepatan roda berfungsi memonitor kecepatan putaran  setiap roda
• Sensor Yawing berfungsi melacak gerakan sisi kendaraan, seperti berputar di tikungan 
• Sensor input kemudi berfungsi memonitor sudut kemudi
• Motor dipasang pada  setiap lampu.

Cara kerjanya ECU akan menerima data dari semua sensor dan kemudian menafsirkan  untuk melakukan kesimpulan dan perhitungan yang tepat. Setelah menyelesaikan semua perhitungan dan interpretasi ini, ECU akan memberikan sinyal ke motor yang terpasang pada setiap lampu  dan lampu akan bergerak sesuai dengan kondisi kendraan. Sebagian besar sistem lampu kepala  Adaptive dapat mengubah putaran lampu  hingga 15 derajat.

Lampu Kepala Adaptive Pada BMW X5

BMW telah menggunakan teknologi lampu kepala ini dan memasangnya pada banyak mobil buatannya. Adapun keunggulan yang diperoleh yaitu :

• Sistem self-leveling ( melakukan penyetelan otomatis saat mobil  naik atau turun bukit).
• Distribusi Beam Tinggi (dapat mendeteksi kendaraan di depan dari jarak 500 meter dan mendistribusikan sinar tinggi seperti kendaraan tersebut, namun  tidak menyilaukan ).
• Kamera dan sensor lainnya membantu sistem ini bekerja dengan baik dengan memberikan informasi yang tepat tentang apa yang ada di sekitar mobil.

Matric Headlamp

Lampu kepala  Matrix LED menghasilkan sinar yang sangat terang yang diperoleh dari pancaran  LED kecil. LED kecil ini dilengkapi dengan reflektor atau lensa pada umumn ya. Tujuannya juga untuk mengontrol sinar yang dihasilkan oleh LED dan hanya menerangi area jalan yang diperlukan dan tidak menghasilkan silau untuk kendaraan lain.

Bentuk Lampu Kepala Metric Pada Mobil AUDI

Unit lampu kepala  terdiri dari 25 segmen lampu LED. LED kecil  yang bekerja berdampingan dengan lensa dan reflektor yang terhubung secara  seri. Mereka bisa bekerja menjadi aktif / netral / redup sesuai kebutuhan individu. Hal ini membuat sistem bekerja dengan tepat untuk tidak menyinari kendaraan yang datang namun tetap  menerangi jalan dengan kualitas cahaya yang cerah dan tidak mengarah pada kendaraan tersebut.

Dibanding dengan tipe lampu kepala konvensional, lampu kepala Metric dapat mendeteksi mobil didepannya hingga jarak 30 meter lebih. Teknologi ini bekerja dengan bantuan beberapa komponen yaitu sensor kamera, GPS dan sensor lainnya.

Pada head unit terdapat 5 reflektor dimana masing - masing memiliki sebuah Chip dan 5 lampu LED. Setiap LED dapat dikontrol secara individual untuk menyesuaikan kondisi didepan kendaraan. Teknologi ini dapat mendeteksi kendaraan mulai dari jarak 300 - 400 meter.

Multi-Beam LED Headlamp

Lampu utama LED Multibeam adalah salah satu teknologi terbaik yang dapat secara otomatis mendistribusikan cahaya lebih cepat dan tepat di hampir semua situasi di jalan. Itu dilakukan secara  terus-menerus memberikan penerangan yang cerah di jalan tanpa menyilaukan  pengemudi lain.

Jika kita melihat pada bagian dalam lampu kepala, kita akan menemukan beberapa LED yang disusun  bersama secara bertingkat. LED ini  dapat secara terpisah menghasilkan sinar cahaya yang dihasilkan ( sebagian mati, dan sebagian hidup). Produksi cahaya lampu  dapat dikendalikan oleh sistem yang disesuaikan dengan kondisi.

Jika lihat secara lebih detail pada bagian lampu, bahwa lampu ini  terdiri dari grid LED yang tepat dengan 84 chip LED yang tersusun dalam 3 baris yang menghasilkan sinar cahaya secara terpisah.

Lampu depan mengoperasikan LED sedemikian rupa sehingga hanya jalan yang diterangi dengan cahaya yang cerah, sedangkan mobil yang didepan tidak disinari.

Teknologi ini juga dapat mendeteksi rambu - rambu lalu lintas. Setiap kali ada papan rambu lalu lintas di jalan, maka kamera akan mengenalinya dan lampu diperintahkan untuk memudar daerah itu, tetap menjaga ketinggian sinar lampu kepala.

Multi Beam Headlamp  juga memiliki detektor cuaca yang memungkinkan lampu depan untuk mengurangi efek silau ketika melewati kondisi jalan yang basah.

Pabrikan Mercedes-Benz meluncurkan teknologi ini untuk pertama kalinya dalam CLS-Class generasi baru.

Demikianlah penjelasan dari kami mengenai beragam teknologi pada lampu kepala. Jika dilihat secara umum maka ketiganya mempunyai fungsi yang sama. Namun teknologi dan cara kerjanya sedikit perbedaan pada masing - masing teknologi.

Share this post