Apa Itu Exhaust Brake ( Rem Knalpot ) Dan Bagaimana Cara Kerjanya ?
Untuk menjamin keselamatan dalam berkendara, kendaraan - kendaraan berat seperti bus dan truck dilengkapi dengan rem tambahan. Rem tambahan yang terpasang adalah exhaust brake atau rem knalpot. Disebut sebagai rem knalpot karena memang letak komponennya berada didalam pipa knalpot. Exhaust brake dinilai sebagai rem tambahan yang ekonomis serta memiliki fungsi signifikan terhadap keselamatan saat berkendara dan memperpanjang usia komponen rem pada roda.
Rem knalpot tepat terpasang diarea outlet turbocharge dan meningkatkan tekanan balik gas buang saat bekerja sehingga hal ini mengakibatkan terjadinya enggine brake ( pengereman mesin ). Rem ini adalah sistem tambahan yang baik untuk mengatur kecepatan kendaraan saat deselerasi sehingga banyak truck/bus yang sudah dilengkapi dari bawaannya ( pabrik ).
Rem knalpot akan membantu kecepatan truk menjadi lebih lambat dengan cara memperlambat laju aliran gas buang yang melewati knalpot. Secara umum, rem ini terpasang tepat dibelakang turbocharge, namun ada juga yang terpasang hampir dimana saja di system pembuangan. Komponen rem knalpot terdiri dari katup butterfly didalam rumah tabung. Selain itu terdapat juga solenoid yang berfungsi sebagai aktuator untuk membuka dan menutup.
Cara Kerja Exhaust Brake ( Rem Knalpot )
Saat posisi katup butterfly terbuka maka aliran gas buang akan normal, hal ini tidak akan menimbulkan efek apapun terhadap kinerja mesin. Sedangkan pada posisi setengah tertutup atau tertutup penuh maka akan menimbulkan tekanan balik knalpot yang meningkat. Tekanan balik ini akan melawan kerja piston yang membuang gas buang dari katup buang dan membuat putaran mesin menjadi lambat.
Beberapa jenis rem knalpot mempunyai sistem kontrol mekanisme, sementara itu pada jenis yang lain sudang terhubung dengan modul komputer untuk menghasilkan pengereman yang presisi. Rem ini sangat baik untuk mengontrol kecepatan saat kendaraan menuruni turunan yang terjal dan menghemat komponen rem roda.
Untuk mengoperasikan rem jenis ini sangat mudah, pengemudi hanya tinggal menarik tuas yang terdapat dibelakang roda kemudi. Namun syarat kerja untuk rem knalpot adalah mobil harus dalam kondisi jalan dengan RPM minimun 2500 dan kecepatan minimal 40 Km/jam. Itu untuk beberapa jenis truk yang kami ketahui, untuk jenis truk yang lain kemungkinan mempunyai syarat aktif yang berbeda pula.
Kelebihan Rem Knalpot :
Untuk memaksimalkan kinerja rem knalpot, pastikan tidak ada terjadi kebocoran pada sistem pembuangan pada sebelum rem knalpot. Karena jika terjadi kebocoran, saat katup butterfly tertutup, gas buang tidak akan mengalami tekanan balik melainkan akan keluar melalui pipa yang bocor tersebut.
Demikianlah penjelasan dari kami mengenai apa itu exhaust brake ( rem knalpot ) dan bagaimana cara kerjanya. Semoga artikel ini dapat membantu anda dalam memhami cara kerja rem knalpot.
Rem knalpot tepat terpasang diarea outlet turbocharge dan meningkatkan tekanan balik gas buang saat bekerja sehingga hal ini mengakibatkan terjadinya enggine brake ( pengereman mesin ). Rem ini adalah sistem tambahan yang baik untuk mengatur kecepatan kendaraan saat deselerasi sehingga banyak truck/bus yang sudah dilengkapi dari bawaannya ( pabrik ).
Cara Kerja Exhaust Brake ( Rem Knalpot )
 |
| Cara kerja rem knalpot ( exhaust brake ) |
Saat posisi katup butterfly terbuka maka aliran gas buang akan normal, hal ini tidak akan menimbulkan efek apapun terhadap kinerja mesin. Sedangkan pada posisi setengah tertutup atau tertutup penuh maka akan menimbulkan tekanan balik knalpot yang meningkat. Tekanan balik ini akan melawan kerja piston yang membuang gas buang dari katup buang dan membuat putaran mesin menjadi lambat.
Beberapa jenis rem knalpot mempunyai sistem kontrol mekanisme, sementara itu pada jenis yang lain sudang terhubung dengan modul komputer untuk menghasilkan pengereman yang presisi. Rem ini sangat baik untuk mengontrol kecepatan saat kendaraan menuruni turunan yang terjal dan menghemat komponen rem roda.
Untuk mengoperasikan rem jenis ini sangat mudah, pengemudi hanya tinggal menarik tuas yang terdapat dibelakang roda kemudi. Namun syarat kerja untuk rem knalpot adalah mobil harus dalam kondisi jalan dengan RPM minimun 2500 dan kecepatan minimal 40 Km/jam. Itu untuk beberapa jenis truk yang kami ketahui, untuk jenis truk yang lain kemungkinan mempunyai syarat aktif yang berbeda pula.
Kelebihan Rem Knalpot :
- Memberikan kontrol yang lebih baik terhadap kecepatan kendaraan saat berada pada jalanan menurun
- Mengurangi pemaian rem roda sehingga akan memperpanjang usia komponen-komponen rem roda
- Mencegah panas berlebih pada rem roda truk/bus
- Mengurangi jarak pengereman berhenti, terutama dalam situasi darurat
Kekurangan :
- Penggunaan rem ini tidak boleh berlebihan dan pengemudi harus benar-benar paham akan suara mesin. Jika hal ini diabaikan, maka kerusakan pada mesin kemungkinan bisa terjadi.
Untuk memaksimalkan kinerja rem knalpot, pastikan tidak ada terjadi kebocoran pada sistem pembuangan pada sebelum rem knalpot. Karena jika terjadi kebocoran, saat katup butterfly tertutup, gas buang tidak akan mengalami tekanan balik melainkan akan keluar melalui pipa yang bocor tersebut.
Demikianlah penjelasan dari kami mengenai apa itu exhaust brake ( rem knalpot ) dan bagaimana cara kerjanya. Semoga artikel ini dapat membantu anda dalam memhami cara kerja rem knalpot.
0 Response to "Apa Itu Exhaust Brake ( Rem Knalpot ) Dan Bagaimana Cara Kerjanya ?"
Post a Comment