Apa Sih Perbedaan 4 WD dengan AWD ? Simak Penjelasan Berikut

Tenaga yang dihasilkan oleh mesin akan diteruskan ke roda melalui komponen - komponen pemindah tenaga. Mulai dari kopling yang berfungsi untuk melepas dan meneruskan putaran mesin ke transmisi, diteruskan ke poros profeler dan ke difrensial yang seterusnya akan diteruskan ke roda belakang kanan dan kiri. Yang mana ini termasuk dalam kategori mesin didepan peggerak roda belakang atau dalam istilah otomotifnya adalah Front Enggine Rear Drive. 

Ada juga Front Enggine Front Drive yaitu mesin terletak dibagian depan mobil dan yang bergerak ( berputar ) adalah roda depan. Jenis ini banyak digunakan untuk mobil - mobil hatback atau citycar yang memang dalam konstruksinya sangat cocok digunakan untuk medan - medan ringan seperti jalanan di perkotaan. Untuk masuk ke jalan - jalan desa yang terjal, jenis penggerak ini tidak direkomendasikan atau kurang cocok. 

Selain dari kedua jenis diatas, ada jenis pemindah tenaga yang lain yaitu 4WD ( Four Whell Drive ) dan AWD ( All Whell Drive ). Banyak sebagian dari kita masih mengira bahwa keduanya dalah sama yang mana yang bergerak adalah semua  roda ( 4 roda ). Padahal sesungguhnya berbeda, dimana kedaua jenis pemindah ini juga digunakan untuk jenis kendaraan yang berbeda pula. Oleh sebab itu, kita mesti mengetahui perbedaan diantara kedua jenis dari pemindah daya tersebut.

1. 4WD ( Four Wheel Drive )

Jika kita terjemahkan ke bahasa Indonesia mempunyai arti penggerak empat roda. Atau secara mekanis adalah semua roda berputar atau bergerak. Pada jenis 4WD, pengemudi bisa memilih apakah ia akan menggunakan semua roda (4WD) sebagai penggerak atau hanya dua roda saja (2WD). Proses pemiihan ini bisa diatur pada tuas transmisi. Karena memang  pada tiper 4WD, transmsi mempunyai 2 tuas, yaitu tuas besar untuk memindahkan gigi seperti biasa dan tuas kecil yang akan mengakitfkan fungsi penggerak 4WD. 

Tuas pada mobil 4WD

Jenis kendaraan 4WD digunakan untuk mobil - mobil SUV yang  melewati medan atau jalan yang berat dan terjal. Seperti jalan perkampungan, perkebunan dan pertambangan. Selain itu, pada dunia olahraga otomotif, mobil 4WD adalah standar yang digunakan pada mobil - mobil offroad. Secara efisienasi bahan bakar, jenis 4WD lebih irit dibanding tipe AWD. Ini karena pada tipe 4WD, pengemudi bisa memilih penggerak 2 roda saja. 

Diagram blok transmisi 4WD

Seeperti yang terlihat pada diagram blok transmisi 4WD, ada sebuah Transfer Case yang berfungsi untuk meneruskan putaran dari transmisi ke difrensial depan ( Front Diffrential ). Nah, tuas yang kecil pada transmisi yag berfungsi untuk mengaktifkan Transfer Case tersebut.

2. AWD ( All Whell Drive )

Secara harfiah adalah mobil dengan penggerak semua roda. Lalu apa bedanya dengan 4WD, jika pada mobil 4WD pengemudi dapat memilih mode 4WD dan 2WD. Sedangkan pada jenis mobil AWD, pengemudi tidak ada pilihan menjadi mode 2WD. Memang sudah dari pabrikannya memberikan teknolgi ini.

 Jenis AWD banyak digunakan pada mobil - mobil sedan yang mempunyai traksi lebih baik dibanding sedan biasa dengan dua penggerak roda saja. Dengan setingan bawaan pabrikan, maka dampaknya sudah jelas. Pengendalian lebih mudah dan mendapatkan traksi yang lebih baik. Namun  secara efisiensi bahan bakar, jenis AWD lebih boros karena tidak adanya mode penggerak 2 roda. 

Jenis mobil AWD sangat cocok digunakan untuk olahraga dibidang otomotif seperti Rally, karena ketangguhan serta pengendalian yang mudah. Dan bisanya juga disandingkan dengan teknologi 4FS ( For Wheel Steering ) yang mana selian roda depan yang dapat berbelok, roda belakang juga dapat berbelok sedikit yang menyesuaikan belokan pada roda kemudi depan. 

Diagram blok transmisi AWD

Seperti yang terlihat pada diagram blok pengerak AWD, putaran tenaga dari mesin langsung diteruskan ke ke roda depan melalui diffrensial depan. Selain itu, putaran juga diteruskan ke diffrensial tengah untuk selanjutnya masuk ke bagian diffrensial bagian belakang untuk menggerakkan kedua roda belakang. Pada jenis ini, tidak ada pemilihan penggerak dua roda layaknya pada jenis 4WD.

Share this post