Cara Membaca Kode Ukuran Ban Agar Ban Menjadi Awet Dan Tahan Lama
Ban merupakan salah satu komponen yang dimiliki oleh setiap mobil. Dari fungsinya, ban memiliki fungsi sebagai komponen yang langsung bersentuhan oleh tanah. Karena itu, faktor kenyamanan pada sebuah kendaraan akan sangat ditentukan oleh jenis ban yang terpasang pada kendaraan tersebut. Dari jenisnya, ban memiliki 2 jenis yaitu ban bias dan ban radial.
Pada setiap dinding ban ada tertera pengkodean ukuran ban. Kode ini berbeda - beda tergantung dengan jenis ban itu sendiri. Jika kita teliti dengan kode jenis ukuran ban yang kita miliki, maka kita pun bisa merawat ban dengan baik dan benar agar ban tersebut lebih awet dan tahan lama.
Adapun jenis - jenis pengkodean ukuran ban adalah sebagai berikut :
a. Kode Ukuran Ban Radial Fly
Ban radial adalah ban yang lapisan seratnya ( Fly ) tegak lurus searah dengan garis tengah ban. Ditambah lapisan sabuk / belt searah lingkaran ban yang terbuat dari benang tekstil yang sangat kuat. Akibatnya hambatan gesek yang terjadi sangat kecil dan nyaman pada pada kecepan tinggi.
Dari gambar diatas, dapat kita ketahui bahwa :
1. 195 = Lebar telapak ban 195 mm ( 19,5 cm )
2. 70 =Aspek rasio = tinggi dinding ban yang dihitung dari bibir pelak hingga telapak ban. Perbandingannya dengan lebar telapak ban yaitu 70 %.
Maka hasilnya yaitu : 70 / 100 x 195 = 136,5 mm ( 13,65 cm )
3. H = Kecepatan maksimal yang diperbolehkan , Kode H = 210 Km / Jam ( 130 Mil / jam )
4. R = Jenis Ban R = Radial ply
5. 14 = Diamter Velg =, Kode 14 yang berarti 14 Inchi.
b. Kode Ukuran Ban Internasional ( Standart ISO )
Kode ukuran ban Internasional adalah pengkodean yang dipakai oleh semua jenis ban yang berlaku di seluruh dunia. Jenis kode ini biasanya dipakai oleh produsen - produsen ban Internasional yang mana merek ban mereka dijual di seluruh dunia. Berbeda dengan ban - ban merek lokal.
Dari gambar diatas, dapat kita kita ketahui bahwa :
1. 195 = Lebar Telapak Ban = 195 mm ( 19,5 cm )
2. 70 = Aspek rasio = tinggi dinding ban yang dihitung dari bibir pelak hingga telapak ban. Perbandingannya dengan lebar telapak ban yaitu 60 %.
Maka hasilnya yaitu : 60 / 100 x 195 = 117 mm ( 11,7 cm )
3. R = Jenis ban yaitu Radial Ply
4. 14 = Diameter Velg = 14 Inchi
5. 86 = Beban maksimum yang dapat ditumpuh oleh setiap ban, kode 86 = 530 Kg
7. H = Kecepatan maksimum yang diperbolehkan, kode H = 210 Km / Jam ( 124 Mil / Jam )
c. Kode Ukuran Ban Bias
Ban bias adalah ban yang susunan benangnya membentang dengan sudut membentuk 30 - 40 derajat dari garis tengah ban. Ban ini memiliki telapak ban dengan daya serap benturan yang baik sehingga memberikan kenyaman berkendaraan yang baik.
Dari gambar diatas dapat kita ketahui bahwa :
1. 6,45 = , Lebar ban = 6,45 Inchi
2. 14 = Diameter Velg = 14 Inchi
3. 4 PR = Ply Rating ( banyaknya susunan lapisan benang ) = 4 ( 4 lapisan benang )
4. Kode Ukuran Ban Cadangan
Ban cadangan adalah ban tambahan yang diberikan oleh pabrikan pada saat membeli mobil baru. ban ini mempunyai spesifikasi yang berbeda dengan ban yang terpasang pada kendaraan tersebut. Ban cadangan adalah ban yang hanya dapat digunakan sementara, tidak boleh selamanya dipakai.
Dari gambar diatas dapat kita ketahui bahwa :
1. T = Untuk ban pemakaian sementara
2. 115 = Lebar ban ( 115 mm )
3. 70 % = aspeck ratio tinggi dinding ban ( 70 / 100 x 115 = 80,5 mm )
4. D = jenis ban Bias
5. 14 = Diameter Velg dalam satuan Inchi
Pada setiap dinding ban ada tertera pengkodean ukuran ban. Kode ini berbeda - beda tergantung dengan jenis ban itu sendiri. Jika kita teliti dengan kode jenis ukuran ban yang kita miliki, maka kita pun bisa merawat ban dengan baik dan benar agar ban tersebut lebih awet dan tahan lama.
Adapun jenis - jenis pengkodean ukuran ban adalah sebagai berikut :
a. Kode Ukuran Ban Radial Fly
Ban radial adalah ban yang lapisan seratnya ( Fly ) tegak lurus searah dengan garis tengah ban. Ditambah lapisan sabuk / belt searah lingkaran ban yang terbuat dari benang tekstil yang sangat kuat. Akibatnya hambatan gesek yang terjadi sangat kecil dan nyaman pada pada kecepan tinggi.
Kode ukuran ban radial |
1. 195 = Lebar telapak ban 195 mm ( 19,5 cm )
2. 70 =Aspek rasio = tinggi dinding ban yang dihitung dari bibir pelak hingga telapak ban. Perbandingannya dengan lebar telapak ban yaitu 70 %.
Maka hasilnya yaitu : 70 / 100 x 195 = 136,5 mm ( 13,65 cm )
3. H = Kecepatan maksimal yang diperbolehkan , Kode H = 210 Km / Jam ( 130 Mil / jam )
4. R = Jenis Ban R = Radial ply
5. 14 = Diamter Velg =, Kode 14 yang berarti 14 Inchi.
b. Kode Ukuran Ban Internasional ( Standart ISO )
Kode ukuran ban Internasional adalah pengkodean yang dipakai oleh semua jenis ban yang berlaku di seluruh dunia. Jenis kode ini biasanya dipakai oleh produsen - produsen ban Internasional yang mana merek ban mereka dijual di seluruh dunia. Berbeda dengan ban - ban merek lokal.
Kode ukuran ban Internasional |
Dari gambar diatas, dapat kita kita ketahui bahwa :
1. 195 = Lebar Telapak Ban = 195 mm ( 19,5 cm )
2. 70 = Aspek rasio = tinggi dinding ban yang dihitung dari bibir pelak hingga telapak ban. Perbandingannya dengan lebar telapak ban yaitu 60 %.
Maka hasilnya yaitu : 60 / 100 x 195 = 117 mm ( 11,7 cm )
3. R = Jenis ban yaitu Radial Ply
4. 14 = Diameter Velg = 14 Inchi
5. 86 = Beban maksimum yang dapat ditumpuh oleh setiap ban, kode 86 = 530 Kg
7. H = Kecepatan maksimum yang diperbolehkan, kode H = 210 Km / Jam ( 124 Mil / Jam )
c. Kode Ukuran Ban Bias
Ban bias adalah ban yang susunan benangnya membentang dengan sudut membentuk 30 - 40 derajat dari garis tengah ban. Ban ini memiliki telapak ban dengan daya serap benturan yang baik sehingga memberikan kenyaman berkendaraan yang baik.
Kode ukuran ban bias |
1. 6,45 = , Lebar ban = 6,45 Inchi
2. 14 = Diameter Velg = 14 Inchi
3. 4 PR = Ply Rating ( banyaknya susunan lapisan benang ) = 4 ( 4 lapisan benang )
4. Kode Ukuran Ban Cadangan
Ban cadangan adalah ban tambahan yang diberikan oleh pabrikan pada saat membeli mobil baru. ban ini mempunyai spesifikasi yang berbeda dengan ban yang terpasang pada kendaraan tersebut. Ban cadangan adalah ban yang hanya dapat digunakan sementara, tidak boleh selamanya dipakai.
Kode ukuran ban cadangan |
1. T = Untuk ban pemakaian sementara
2. 115 = Lebar ban ( 115 mm )
3. 70 % = aspeck ratio tinggi dinding ban ( 70 / 100 x 115 = 80,5 mm )
4. D = jenis ban Bias
5. 14 = Diameter Velg dalam satuan Inchi
0 Response to "Cara Membaca Kode Ukuran Ban Agar Ban Menjadi Awet Dan Tahan Lama"
Post a Comment